Seperti putri duyung di dongeng itu kelak aku akan menjadi buih
Dan membawa mati semua rahasia hatiku
Sebut aku pesimis,tapi sudah terlalu lama aku menunggu
saat yang tepat untuk kebenaran itu
Dan selama itu, aku melihat bagaimana benih-benih perasaanmu
kepadanya pelan-pelan tumbuh hingga menjadi bunga yang indah
Aku kalah bahkan jauh sebelum angkat senjata
Kau ada di hidupku tapi bukan untuk kumiliki
Kerjap mata indahmu hanya untuk dia
dan selamanya itu tak akan berubah
Meski begitu, kenapa aku tidak berusaha berbalik
dan mencari jalan keluar dari bayang-bayang dirimu?
Jika suatu hari kau menyadari perasaanku ini
kumohon jangan salahkan dirimu
Mungkin memang sudah begini takdir rasaku
Cintaku padamu tak akan pernah melambung ke langit ketujuh
Aku hanya akan membiarkan buih kesedihanku menyaru bersama deburan ombak laut itu
Karena inilah pengorbanan terakhirku, membiarkanmu bahagia tanpa diriku
Dikutip dari Buku "Seandainya" oleh Windhy Puspitadewi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar